GAMBARAN POLA KONSUMSI MINUMAN RINGAN PADA MAHASISWA FARMASI UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SUNAN GIRI BOJONEGORO

Abstract

Minuman ringan adalah minuman yang tidak mengandung alkohol yang diolah dalam bentuk bubuk atau cairan yang dikemas semenarik sebagai minuman cepat saji. Selain pengemasan yang menarik, cita rasa dalam minuman ringan ini sering ditingkatkan diantaranya dengan menambahkan essence. Disamping itu, dalam minuman ringan, sering ditambahkan berbagai bahan tambahan berupa stabilizer atau pengawet yang sering mengandung sodium. Konsumsi minumun ringan yang berlebihan dapat berefek buruk terhadap kesehatan. Pengemasan, citra rasa yang unik, dan kesetabilan minumun inilah yang dapat menyebabkan kalangan anak hingga usia remaja tertarik mengkonsumsinya. Oleh karena itu, dalam penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran konsumsi minuman ringan secara umum pada remaja khususnya mahasiswa program studi farmasi Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri Bojonegoro.

Sampel responden diambil sebanyak 70 mahasiswa yang berusia 17 hingga 19 tahun dengan metode deskriptif analitik dan jenis rancangan penelitian cross sectional dengan metode simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 97% responden pernah mengkonsumsi minuman ringan, sedangkan 59% responden mengkonsumsinya dengan frekuensi sedang. Waktu responden mengkonsumsi yakni pada saat sedang berkumpul dengan teman sebesar 52%. Disamping itu, jenis minuman ringan yang dikonsumsi yaitu jenis teh sebesar 69%. Walaupun begitu pola konsumsi ini tidak mempengaruhi nilai IMT (indeks masa tubuh). Hasil penelitian dapat digunakan sebagai rekomendasi peneliti lain untuk mengobservasi lebih dalam variabel lain seperti pengaruhnya terhadap tekanan darah, diabetes dan lain-lain.